disaat kenjujuran ada didepn mata
hati tak kuasa ingin memunafikkan segala rasa
yang bersarang didada
belati tajam yang menembus jantung
merobek hati merajam cinta yang telah sempurna
aku tersngkur tak berdaya
jiwa sakit raga kerdil dihadapan dunia
haruskah aku menutup mata
tak mendengar kebenaran yang ada
atas nama cinta yang berbingkai dusta
dan kepalsuan bibir berbisa
Tidak ada komentar:
Posting Komentar