angin berhembus menggoyangkan
setiap yang disentuhnya
hingga ombak dilautpun mengulung
dasyat menghamtam batu karang
diantara swara deburan ombak
berjalan diatas pasir putih yang lembut
s'lalu mengingatkanku pada dirinya
yang telah menaburkan cinta dalam hatiku
dia begitu lekat begitu dekat dalam hatiku
walau sejatinya dia tak'kan pernah
aku miliki,,,
dibawah langit senja yang indah
aku duduk menyendiri
sementara awan diatas sana menampakkan
keindahannya,,,
membentuk mega berpamor jingga
dibelakangnya tampak jelas
angin laut berhembus kuat
membelai rambutku,,,
seolah dia berkata
''jangan kau bersedih bidadari,,,''
dan pasir putihpun berbisik
''tidakkah kau merenung,,,bahwa segala intrik
yang terjadi dalam hidup,
hingga meneteskan airmata adalah tanda
ketika Tuhan jatuh cinta,,,''
hati adalah raja dalam tubuh
tapi hidup s'lalu dipenuhi dengan pilihan
kini aku s'makin yakin betapa Dasyatnya wujud
Cinta Tuhan kepada hambanya,,,
dan kehidupan kan membawaku menemui
Alzena untuk menyempurnakan
diriku yang tak sempurna dibawah
naungan cinta kasih yang sesungguhnya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar