Surat Buat Ayah

dimalam yang dingin aku termenung seorang diri

berteman sepi hati berdesir,,,

ayah,,,

dimana kini kau berada,,,?

bayangmu adalah teman sejatiku

sosok ayah yang tak aku miliki dalam nyata

memberiku tandatanya,,,

bukankah aku ini anakmu ?

mengapa kau mengabaikan aku dan bunda

tidakkah kau tahu aku dan bunda membutuhkanmu

aku iri dengan anak-anak seusiaku,dimana dia dapat bersendau gurau,menangis,mengadu pada ayahnya

tentang kenakalan teman-temannya

dan aku hanya bisa menundukkan kepalaku

aku hapus airmata agar bunda tak melihat kerinduanku padamu,,,

semua karena aku tak ingin melihat kesedihan tersirat

pada wajah bundaku,,,

ayah,,,

mengapa kau sangat jauh dari pandanganku

bukankah,aku adalah bagian dari dirimu,,,?

bukankah,Allah mengutusmu tuk menjagaku,

melindungiku,mengurusku dan menasehatiku ada

lah tugasmu.

ayah,,,

aku merindukanmu,,,

aku menyayangimu,,,

kembalilah menjadi sosok yang aku butuhkan

yang aku banggakan dan yang aku kagumi

ayah,,,

tak'kan lelah aku menunggumu

tak'kan padam rasa ini ditelan waktu

walau kini bayangan setiamu

namun aku harap suatu hari semua akan nyata

"Rabbighfir lii waliwali dayyah warhamhuma kama Rabbayanii shoqiroo,,,"

  Ya Tuhanku ampunilah aku dan kedua orangtuaku,dan sayangilah kedua orangtuaku sebagaimana

mereka telah memelihara / mendidikku sewaktu aku kecil,,,"